***
Hari ini hari Kamis, ya hari dimana aku pulang kuliah sore jam 16.45. Tapi kali ini tidak, hari ini kami belajar genetika. Dosen kami membagi satu kelas menjadi tiga belas kelompok, ya itu berarti satu kelompok ada tiga orang. Dosen membagi kami berdasarkan urutan, giliranku aku sekelompok dengan Ali dan Nina, ya tentu saja Nina urutan absennya sebelum aku dan Ali setelah aku. Kami diberi satu soal dan waktu mengerjakan 10 menit, lalu setelah itu kami boleh pulang. Duh, soal yang ku dapat ini soal cerita panjang banget, untung ada Ali yang jago genetika jadi yang menjelaskan maksud dari soal ini ya Ali. Kami selesai pertama, lalu dosen mempersilakan kami untung pulang. Tapi... "Mbak, Mas jangan pulang dulu. Ada pengumuman penting nih Himpunan Jurusan" kata Santo yang sibuk mengerjakan soal tetapi memperhatikan langkah kami.
Aku menghentikan langkahku sambil berkata "Emang ada pengumuman apa sih To?"
"Mbak, Mas tunggu diluar aja. Nanti ku jelaskan apa isi pengumuman itu."
"Iya" jawabku singkat
Setelah semua anak-anak satu kelas selesai mengerjakan soal yang dikasih oleh dosen, kami masuk kedalam kelas lagi dan seketika aku duduk
"Mbak, Mas kita ada ospek lapang jurusan dan kita WAJIB ikut, ospek lapang ini diadakan di cuban rondo kita nginep dua hari satu malam di sana peralatan yang dibawa jaket, celana training panjang, makanan, maker, sarung tangan, kaos kaki dan blablablablablablaa.."
"Apaan sih inikah namanya libur, uda masuk kuliah juga masih ajaaa ada acara kayagini? Males tau ga" kataku pada Nina
"Iya Ra, aku juga males banget. Aku mau pulang ke Jember ah nanti malem. Tapi aku bingung loh Ra ikut apa ga yaa?" Nina seakan bingung antara iya dan ga.
"Udahlah Nin, kita bolos aja yuk. Ga usah aja ikut, kamu kan mau balik kan ke Jember. Aku juga mau ke Bandung nih Ninnnn malem ini.. Aku pengen banget nemuin Ari. Aku pengen ngomong langsung sama Ari Ninn. Kan semenjak aku putus kemarin, hatiku masih nge-ganjel kenapa Ari tiba-tiba bilang jenuh ke aku, toh aku sekarang loh bisa nemuin dia"
"Iyoo-iyooo Karraa. Wes yakin kan, kamu berani kan ga ikut ospek lapang ini? Coba tanya anak-anak yang lain Ra"
"Okeee Niiinn" aku bertanya pada semua anak-anak yang ada dikelasku
"Ardi, Viki, Ali, Restu besok ikut ke cuban rondo ga ospek lapang?" mereka serentak menjawab
"Gaaa Karraa, ngapain ikut ga penting yoo, ga ada kerjaan lain. Aku kangen karo mbok ku hahhaa" kata Ardi
"Iyaaa bener yaa kalian ga ikut, soalnya ntar malem aku mau ke Bandung nih"
"Iyoo wess santai ae" kata Viki menyabarkanku
"Tuh kan Nin anak-anak pada ga ikut, pokoknya ga usah ikut yaa Ninn"
"Iyo Ra, aku tak mesen travel saiki, kamu naik opo?"
"Temenin aku ke Stasiun Nin, aku mau beli tiket kereta"
"Oke Ra, saiki?"
"Iyaa"
Di Stasiun..
"Mbak, tiket kereta Malang-Bandung ada ga malem ini?"
"Ga ada mbak, besok pukul 12.45 nyampe Bandung pukul 04.10"
"Yah, ga ada yang malam ini ya mbak?"
"Ga ada mbak, ini kereta cuma satu cuma Malabar aja mbak"
"Yaudah deh mbak, gapapa itu aja berapa yang bisnis mbak?"
"Rp. 240.000 mbak "
"Nih mbak, cek dulu ya"
"Kembali Rp. 10.000 ya mbak"
"Terimakasih"
Aku membawa tiket kereta yang baru aku beli sambil keluar dari loket pembelian dan menunjukkan pada Nina.
"Nin, nih tiketnya. Ga ada buat yang malem ini. Jadinya besok siang aku berangkat nyampenya subuh pula. Keram badan tuh besok haha, kamu gimana udah nelpon travel?"
"Oalah iya yaah, ini aku abis nelpon travel, katanya penuh travel buat hari ini. Jadinya sama juga aku besok baru balik Jember. Ini udah kan nyari tiketnya, ayok pulang kamu juga mesti packing kan buat besok, beli makan juga yaa Ra"
"Okeee Niiinnn, sippp cusss kita"
Dari stasiun ini aku langsung pulang, tapi aku uda ga nebeng Nina lagi karena aku uda ada motor disini.
Di Kosan
Sampai dikamar, aku mandi. Setelah mandi, aku mulai packing tiga jeans, dua baju lengan panjang, tiga baju lengan pendek, satu jaket, dua sweater, satu baju tidur, sepuluh bra dan celana dalam, serta perlengkapan pribadiku (alat kecantikan dan obat) ya itu yang ga boleh lupa ketika aku bepergian. Setelah selesai mengemas barang-barangku aku makan makanan yang aku beli tadi sebelum pulang ke kosan. Setelah makan dan mencuci piring, aku minum obat, sikat gigi, cuci muka, wudhu, pake krim, solat dan... tidur
Pagi ini aku bangun kesiangan, tapi bukan aku kesiangan karena ketinggalan kereta, tetapi aku kesiangan karena ketinggalan solat subuh "maafin aim ya Allaah". Abis bangun, aku langsung beresin kamar, terus aku cuci muka dan keluar beli makan. Setelah nyampe kosan, aku mandi, siap-siap dan memakai pakaianku untuk pergi, terus aku sms Viki minta tolong mengantarkanku ke Stasiun
Vik, kamu di kos? Aku boleh minta tolong ga, anterin aku ke stasiun dong :(
Iya Ra, aku di kosan aja. Kapan Ra, bisa kok aku :)
Makasih yaaaa Vik, loh kamu ga pulang ke lamongan? Sekarang yaa Vik, keretaku jam 12.45 aku takut telat Vik
Oke, tak kesana Ra 10 menit lagi yaaa tunggu aku
Oke Vik
tuuut tuuttt tuutt...
Halo, Ra, aku uda di depan kosmu
Oke Vik, aku kedepan
Di jalan
"Loh kamu mau kemana to Ra? Emang kamu jadi ke Bandung? "
"Iya Vik, aku mesti ketemu sama Ari. Aku pengen ngomong kenapa dia kayagini ke aku?"
"Iya Ra, kamu ngomong deh coba yaa Ra. Tapi jangan lupa yaa oleh-olehnya hehe"
"Iyaa Vik gampang, makasih yaaa" Aku turun dari motor dan Viki mau mengantarku sampe dalem ruang tunggu
"Aku masuk yaaa, daaaaahh"
"Iya Ra, hati-hati loh jaga bawaanmu"
Seketika itu aku meninggalkan Viki